NETWORK SYSTEM ADMINISTRATOR (Rngksn P.1)



Administrasi System

Administrasi dari Bahasa latin yaitu “ads” dan “Ministrate” yang memiliki arti pemberian jalan atau bantuan. Adapun dalam Bahasa Inggris yaitu “Administration” yang berarti “To Server”  yang artinya Melayani dengan sebaik-baiknya.

Ada beberapa pendapat ahli mengenai Administrasi, antara lain :

a)      Menurut The Liang Gie dengan pandangannya, secara luas Administrasi merupakan kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam suatu kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.

b)      Menurut Soewarno Handayaningrat dengan pandangannya, Administrasi secara sempit  berasal dari Bahasa Belanda yaitu “Administratie” yang meliputi kegiatan catat-mencatat, surat-menyurat, ketik-mengetik, agenda dan lain sebagainya yang bersifat teknis ketatausahaan.

Selanjutnya membahas tentang Administrasi Sistem. Administrasi sytem merupakan salah satu tahapan terakhir dari pekerjaan yang ada pada dunia IT serta  Administrasi system merupakan salah hal terpenting yang wajib dimiliki setiap instansi, kantor, perusahaan dan sebagainya yang memiliki Network Administrasi/ Administrasi jaringan/ Administrasi yang berhubungan dalam bidang IT.

Administrasi System lebih berfokus pada pekerjaan seperti infrasturuktus jaringan, komunikasi dan sebagainya. Administrasi system merupakan pekerjaan yang cenderung bekerja pada Teknis, maka dari itu seorang Network Administrator yang bekerja pada bidangnya secara teknis wajib memiliki kemampuan yang unggul dalam bidang IT.

Untuk dunia professional, para Network Administrator lebih dominan bekerja secara berkelompok atau menggunakan Tim. Contohnya pada suatu divisi Network System  memiliki Tim Server, Tim Network, Tim Database, Tim Security dan masih banyak lagi tim yang dapat dibangun tergantung akan kebutuhan dari divisi tersebut.

Administrasi Jaringan

Administrasi Jaringan memiliki pengertian yaitu ilmu yang mempelajari tentang mengatur, mengkonfigurasi, dan manajemen jaringan serta layanan-layanan jaringan menggunakan system operasi khusus jaringan. Contoh dari system operasi khusus jaringan antara laian ; Windows Server, Ubuntu Server, Debian, Unix, BlankOn, RedHat dan masih banyak lagi.

Selain pengertian diatas masih ada pengertian lainnya mengenai Administrasi Jaringan, yaitu merupakan sebuah pekerjaan dari para Administrator Jaringan yang bertugas untuk mengatur sebuah jaringan computer dalam skala kecil maupun skala besar.

Jaringan computer dalam skala kecil contohnya seperti Warnet, Lan, Lab Komputer dan lainnya. Sedangkan untuk Jaringan Computer dalam skala besar, contohnya Indihome dan Telkom.

Administrator Jaringan memiliki peran untuk membangun, mengelola, dan memperbaiki jaringan atau server. Untuk peran membangun, para administrator memiliki tanggung jawab untuk membangun atau merancang infrastrukrtur jaringan atau server dan system pendukungnya. Kemudian untuk peran mengelola para administrator memiliki tanggung jawab seperti memantau, menganilisi, merekomendasi, ataupun melakukan riset terhadap insfrastruktur jaringan. Untuk peran Memperbaiki, Administrator memiliki tanggung jawab untuk memperbaiki keamanan server serta dapat mengatasi apabila ada ancaman keamanan.

Administrasi Jaringan memiliki tugas, antara lain :

1.      Memastikan keamanan jaringan (security)

2.      Mengatur pengguna, dimana setiap administrator wajib mengatur  siapa saja yang dapat mengakses server ataupun jaringan.

3.      Mengatur cadangan data, data yang ada di backup dan diarsipkan agar tidak mudah diakses

4.      TroubleShooting atau penanganan masalah

5.      Update system atau pemutahiran

Kemampuan yang haru dimiliki oleh para Administrator, antara lain:

1.      Kemampuan Hardware Networking, kemampuan dasar dalam pengiriman dari user ke server.

2.      Basic IP dan Subnetting, IP dan subnetting akan mempelajari tentang efisiensi IP dan apa itu gateway. 

3.      Technology Switching dan Routing, Untuk menghubungkan beberapa jaringan biasanya dilakukan routing pada jaringan, agar bisa diakses dari jaringan manapun yang terhubung.

4.      Security, security bertanggung jawab atas keamanan dari server, router, dll

5.      Monitoring, monitoring dilakukan untuk mengontrol kualitas dari jaringan atau server.

6.     Backup, dilakukan guna mengantisipasi crash atau down server.

Pendapat Pribadi mengenai pekerjaan seorang Administrasi Sistem Jaringan Komputer.

Pekerjaan Administrasi system jaringan computer merupakan pekerjaan yang sangat dibutuhkan oleh sejumlah kantor maupun instansi. Orang yang bekerja pada bidang bidang ini disebut dengan Network Administrator. Seorang Network Administrator berkewajiban untuk memiliki skill pada bidang IT dan dikhususkan pada bidang jaringan. Pekerjaan ini menjadi pekerjaan yang sulit, seorang administrator harus bisa bekerja dalam tim. Selain itu seorang administrator harus memiliki Problem Solving yang baik, ketelitian menjadi hal penting bagi seorang administrator.



💮Nrainnsazs💮

Komentar